Setelah belum lama ini merampungkan video klip “Under The Scars”, band metalcore asal Ujung Berung, Bandung, Selasa (14/2) melaksanakan syuting untuk klip “Through The Shine”.
Syuting yang mengambil tempat di salah satu mall di kota Bandung tersebut memiliki konsep live performance dari Burgerkill. “Konsepnya sendiri lebih ke live band, cuma kita lebih banyak main di extreme close up”. Ujar Rizky Adiputera, Director dari Cermin Creative House.
Menurut Eben, gitaris dari Burgerkill, klip “Through The Shine” ini nantinya divisualisasikan tentang  penderita HIV.  “Tapi kita ambil dari sudut bukan drug user tapi lebih ke free sex, jadi lebih kepada apa yang dialamin sama talent, ada pesan-pesannya tersendiri”.  Ujarnya.
Syuting klip ini berkaitan dengan proyek dvd-nya Burgerkill berjudul “We Will Bleed”.  Yang direncanakan rilis paling lambat bulan April mendatang. “Rencananya kita akan merilis dalam format double dvd, satu dvd dokumenter perjalanan burgerkill dari tahun 2005 sampai tahun 2010, dvd satunya lagi 10 video klipnya burgerkill dari album berkarat sampai dengan album yang paling baru, termasuk empat videoclip baru yang belum pernah dipublish, salah satunya adalah under the scars dan through the shine ini.” jelas Eben yang menyutradai sendiri dvd dokumenter ini.
Sementara film dokumenternya masih dalam proses editing, Burgerkill menggeber pengerjaan beberapa klip berikutnya, Seperti “An Elegy” dan “House Of Greed” yang berkonsep animasi.  Eben mewakili Burgerkill berharap bahwa produk ini nantinya dapat memberi kontribusi positif, khususnya untuk Scene Kota Bandung. Rencananya dvd “We Will Bleed” ini nantinya akan dirilis juga di Australia.